Liputan6.com, Depok: Sejak dipindahkan ke Rumah Tahanan Markas Komando Brigade Mobil (Brimob), Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, kemarin malam, hingga Sabtu (31/10) siang ini belum ada keluarga maupun pihak-pihak yang menjenguk Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah. Sebelumnya, kedua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif itu ditahan di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan [baca: Bibit dan Chandra Dipindahkan ke Rutan Mako Brimob].
Berdasarkan pantauan SCTV, penjagaan di Rutan Markas Komando Brimob Kelapa Dua Depok cukup ketat. Para wartawan tak boleh masuk kecuali mendapatkan izin dari Markas Besar Polri. Informasi yang didapat SCTV, Bibit dan Chandra ditahan di Blok A, namun di sel yang terpisah.
Sementara di kediaman Bibit di kawasan Pedurenan, Ciledug, Tangerang, Banten, sejak beberapa hari terakhir tampak sepi. Terutama setelah Mabes Polri menahan mantan Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur itu. Sejumlah tetangga mengaku kaget dengan penahanan Bibit. Mereka heran jika orang seidealis Bibit bisa menjadi tersangka serta ditahan. Bibit dan Chandra M. Hamzah ditahan karena diduga telah menyalahgunakan wewenang dan menerima suap [baca: Istri Bibit Menolak Ditemui Wartawan]. Selengkapnya simak video berita ini.(BOG/ANS)
Istri Bibit Menolak Ditemui Wartawan
Liputan6.com, Tangerang: Rumah di kawasan Pedurenan, Ciledug, Tangerang, Banten, sejak beberapa hari terakhir tampak sepi. Terutama setelah Mabes Polri menahan sang pemilik, Bibit Samad Rianto, yang juga wakil ketua nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sejak Kamis silam.
Sugiharti, isti Bibit, lebih banyak di dalam rumah. Berdasarkan pantauan SCTV, Sabtu (31/10) siang, hanya beberapa kerabat yang tampak di sekitar rumah. Mereka langsung berhamburan ke dalam rumah saat mengetahui wartawan datang. Dari mereka sempat diperoleh kabar istri Bibit belum bisa ditemui wartawan.
Sebelumnya, sesaat setelah Bibit ditahan, rumah ini ramai oleh wartawan. Anggota Kepolisian Sektor Ciledug juga berjaga-jaga di lokasi.
Sementara itu, sejumlah tetangga mengaku kaget dengan penahanan mantan Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur itu. Mereka heran jika orang seidealis Bibit bisa menjadi tersangka dan ditahan. Bibit dan Chandra M. Hamzah ditahan karena diduga telah menyalahgunakan wewenang dan menerima suap dalam kasus [baca: Chandra dan Bibit Ditahan].(BOG/ANS)
0 Komentar:
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".