Satpol PP Aktif Razia Siswa Bandel

Pagi tadi kembali Satuan Polisi Pamong Praja Trenggalek melakukan aktivitasnya untuk menertibkan para siswa yang bandel. Saya merasa, pasukan ini memang konsisten dengan sikap mereka untuk mengabdi pada masyarakat daerah ini, dan memberikan yang terbaik demi tegaknya bendera kota Trenggalek sebagai kota yang "Berteman Hati".

Bulan lalu, pasukan tersebut juga aktif merazia handphone milik siswa, namun ternyata mereka tidak menemukan satu pun HP para pelajar tersebut yang menyimpan file pornografi, khususnya file Mister Ariel yang menghebohkan itu. Dan siang tadi, adalah hari kedua masuk sekolah. Pasukan yang dikomandani oleh mister Bambang Hermanu berbagi tugas dengan teman-teman kesatuannya. Mereka berangkat untuk mengamati hiruk-pikuknya para pelajar.

Awalnya sekira pukul 09.25 WIB para siswa yang nampak bolos sekolah, masih santai saja sewaktu petugas Satpol PP mendatangi mereka yang sedang bercengkrama dengan kopi dan rokoknya. Bahkan beberapa diantaranya malah bersikap cuek sambil mainkan rokok sama Hp-nya. Baru mereka terkaget-kaget saat petugas mendata identitas masing-masing. Puluhan Siswa berseragam sekolah itu kemudian berlarian menghindari petugas. Dan yang tertimpa sial hanya tiga orang, yang tidak sempat melarikan diri.

"Kamu, namanya siapa, dari sekolah mana?" tanya Miranto Bagas , salah satu petugas yang merazia.

Rata-rata adik-adik pelajar ini beralasan tindakannya itu tidak menyalahi aturan karena saat itu jam pelajaran di sekolahnya sedang dipakai untuk kegiatan Masa Orientasi Sekolah ( MOS). Karena itulah ketiganya bersama puluhan siswa dari sekolah lain bergabung di pujasera ‘Jwalita", tempat makan milik Pemkab Trenggalek itu. Tiga siswa yang sial ini adalah Yudi dari SMAN 1 Karangan kelas 2, Iwan siswa kelas 1 SMKN 1 Trenggalek dan Yudha siswa kelas 2 SMA Karya Dharma.

Bambang Hermanu Kasi Ops satpol PP Pemkab Trenggalek menjelaskan kepada bahwa pihaknya akan menindak lanjuti hasil operasi pagi itu. 

"Orang tua dan pihak sekolah pasti kita panggil untuk pembinaan, ini tidak bisa kita biarkan kasihan kepada orang tua mereka yang sudah susah payah mencarikan biaya untuk masa depan mereka. Kita nanti juga berkoordinasi dengan pihak dinas pendidikan biar semuanya berjalan dengan baik", ", jelas Bambang.

Sementara itu dari pantauan prigibeach.com walaupun pihak Dinas pendidikan sudah mengeluarkan surat edaran tentang jadwal dan materi MOS , tetapi penerapan dalam KBM ( Kegiatan Belajar Mengajar ) masing-masing sekolah berbeda. Misalnya SMKN 2 Trenggalek yang berada di jalan Kartini Gang Sidoluhur, meliburkan siswa kelas 2 dan kelas 3; tetapi di SMPN 1 Trenggalek yang notabene sekolah SBI , tetap melakukan kegiatan belajar seperti biasa. 

"Kita tidak ada waktu libur, toh libur mereka sudah kenyang, makanya kegiatan belajar seperti biasa", ucap Catur Winarno Kase SMP Negeri Trenggalek.

Salut dan hormat pada Satpol PP Trenggalek. Semoga selalu sehat wal affiat, tetap gesit dan sigap. Namun, jangan pakai senjata api, ya Bro!?

Posted in: Pendidikan