Selasa, 07 Juni 2011

Doding Rahmadi, Sang Penggila Demokrasi dan Anti KKN, Terpilih Ketua PAC PDI-P Karangan

Doding Rahmadi, (baris belakang Nomor 1 dari kanan), bersama Ketua DPC PDI-P Trenggalek dan komunitas LSM Kostradem.


Penampilannya sangat bersahaja, namun menyimpan sejuta pesona kecerdasan dan keberanian, yang setiap saat bisa saja berbinar. Bicaranya tidak "neko-neko", alias sedikit bicara banyak kerja, alias tidak suka beradu mulut, menghindari pamer argumen, bila hasilnya hanya pepesan kosong. Masih muda, energik dan selalu dinamis karena dalam kesehariannya hampir tidak pernah diam terpaku. Terlebih lagi bila menyaksikan hal-hal yang dianggapnya bertentangan dengan suara hati nurani serta kedilan dan dominasi hukum.

Doding Rahmadi, pria yang dinaungi zodiac Sagitarius ini, lahir di Trenggalek, Jawa Timur, tanggal 14 Desember 1981, hari/pasaran Senin Wage, Windu: Kuntara, tahun Jimakir, wuku Dukut, dengan shio Ayam. Sejak meniti pendidikan sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama, penuh kedisiplinan dan tidak pernah mbolos tanpa alasan yang dibenarkan. Tamat dari SMP Negeri 1 Karangan tahun 1998, menyelesaikan SMK jurusan teknis mesin di SMK Karya Dharma Trenggalek tahun 2001, melanjutkan ke Unik Kediri, Fakultas Teknis Sipil dan berhasil meraih gelar Sarjana Teknis tahun 2006.

Doding putera ragil dari tiga bersaudara adalah anak pasangan almarhum Slamet dan Fatonah asli Trenggalek, beralamat di RT 01 RW 01 Desa/Kecamatan Karangan. Saat menjadi mahasiswa, termasuk dalam sederetan aktivis kampus. Tahun 2003-2004 terpilih sebagai Presiden Mahasiswa di Unik Kediri. Di masa pemerintahan Bupati H. Soeharto (Tahun 2005-2010) yang lalu, Doding memposisikan dinamika dan kiprah perjuangannya berhadapan dengan penguasa. Dia bersama rekan-rekan yang seide selalu melayangkan kritikan tajam, pedas namun membangun, setiap kali ada kebijakan pemerintah daerah yang tidak memihak kepentingan rakyat.

Bersama Hamzah Abdillah kader PDI-P Trenggalek, pada tahun 2005, dia mendirikan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) KRPD (Komite Rakyat Pengembangan Daerah) Trenggalek, kemudian mengundurkan diri dan mencoba menggali potensi dirinya dengan menggerakkan generasi muda Trenggalek melalui berbagai forum diskusi dan politik praktis. Selanjutnya memulai karier politiknya masuk partai sesuai dengan basis yang diyakininya, yakni Partai Demoraksi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Di partai ini Doding aktif sejak masih duduk di sekolah menengah atas, namun baru menyatakan diri sebagai anggota PDI-P menjelang pemilu tahun 2004, dan tercatat sebagai anggota biasa.

"Saya dulu bercita-cita ingin menjadi tentara, terobsesi oleh keberanian dan kesediaan untuk menjadi bhayangkari Ibu Pertiwi. Sayangnya, tinggi badan saya kurang dari 160, sehingga saya tidak mendaftar. Namun, secara fisik, saya sudah siap," katanya kepada prigibeach.com. Menyadari kekurangannya, Doding lantas memilih melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Selanjutnya mencoba mensinergikan cita-citanya dengan memasuki kancah pergumulan politik, hukum dan gerakan kemanusiaan.

Di kampus Unik Kediri, dia dikenal sebagai aktivis yang berani menyuarakan suara hati nurani dan idealisme mahasiswa, aktif di bawah bendera GMNI. Sejak mahasiswa hingga sekarang dia konsisten sebagai pegiat anti korupsi. Bahkan pada tahun 2010 lalu, bersama dengan Nur Rohmad A. Gani -wartawan profesional- dan Puryono -aktivis anti korupsi, melakukan konsultasi ke ICW (Indonesia Corruption Watch) dan ke KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), hasilnya dia bersama-sama Puryono, dkk, kemudian mendirikan LSM Kostradem (Komunitas Study Transparansi Anggaran dan Demokrasi) Trenggalek, secara resmi, berbadan hukum dan terdaftar di Pengadilan Negeri Trenggalek. LSM Kostradem mengutamakan kinerja bagi kesejahteraan dan kedilan penegakan hukum, mandiri dan tidak mengandalkan dana bantuan dari pemerintah. Doding menjabat sebagai ketua LSM Kostradem Trenggalek. Sementara Nur Rohmad A. Gani dan teman-temannya membentuk LSM TWC (Trenggalek Corruption Watch).

Mengawali karir politiknya dari bawah, hingga kemudian tahun 2006 dia dipilih sebagai Sekretaris PAC PDI-P Kecamatan Karangan. Memenuhi permintaan konstetuen Dapil II yang meliputi kecamatan Karangan, Suruh, Tugu dan Pule, pada Pileg (Pilihan Legesltif) 2009, Doding Rahmadi mengajukan diri sebagai Caleg (Calon Legslatif) dari PDI-P. Dia gagal memperoleh suara terbanyak. Namun, dia tidak kecewa. Sebab, dia berangkat hanya bermodalkan kemampuan dan kemauan tanpa dukungan finansial yang memadai. "Jadi wajar saja, bila Mas Doding kalah dan tidak terpilih sebagai anggota Legeslatif," ujar Puryono, salah seorang pegiat anti korupsi di Trenggalek.

Sejak aktif dalam kancah politik, sosial dan kemanusiaan, sosok Doding sangat akrab dan dikenal oleh masyarakat Trenggalek. Setiap kali ada demo yang menentang kebijakan pemerintah, Doding akan memposisikan dirinya paling depan. "Kebijakan apapun dari pemerintah baik pusat maupun daerah, apabila nyata tidak memihak pada rakyat, niscaya akan dikritisi oleh mas Doding," ujar salah seorang politisi PKS Trenggalek yang enggan disebutkan namanya. Secara bergiliran, Doding dan Puryono menjadi orator yang kritis dan lantang, mendobrak arogansi penguasa daerah Trenggalek, manakala mereka berdemonstrasi di daerah ini.

Perjuangannya dalam pergumulan dan pasang surutnya politik di Trenggalek, sedikit demi sedikit mengangkat nama Doding Rahmadi sebagai tokoh muda yang layak diperhitungkan. Hingga akhirnya dengan visi dan misi  membawa bendera PDI-P Trenggalek sebagai partai yang bersih dan anti KKN,  serta teguh memperjuangan perbaikan nasib rakyat, dalam pemilihan Ketua PAC PDI-P Karangan, Doding Rahmadi terpilih secara aklamasi. Doding menjadi Ketua PAC PDI-P Kecamatan Karangan menggantikan Yosef Soemanto yang demisioner terhitung Selasa, 7 Juni 2011.

Doding Rahmadi, adalah generasi muda potensial dan asset tak ternilai PDI-P, berbakat dan layak menjadi kader partai berlambang Banteng Moncong Putih. Dalam pemilihan Ketua PAC PDI-P Karangan, Doding Rahmadi dengan tegas menolak "kandidadisasi buying", demikian pula ketika dirinya mencalonkan diri sebagai Caleg pada Pemilu 2009 yang lalu. "Saya ingin apa yang saya lakukan, apa yang saya kerjakan senantiasa diridloi Allah SWT," akunya ketika diwawancarai sesaat usai serah terima jabatan Ketua PAC, Selasa (11/6).

Doding Rahmadi, selain aktivis pergerakan mahasiswa, politikus dan pegiat anti korupsi, ternyata dia juga adalah pendiri sekaligus Ketua Permajaya (Perhimpunan Masyarakat Jamaah Yasin) yang berpusat di Kelurahan Setoyo, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. Permajaya dia dirikan tatkala masih berstatus mahasiswa di Unik Kediri. Sampai hari ini, Doding Rahmadi masih berstatus lajang, kendati banyak cewek-cewek cantik di sekelilingnya.

Merdeka !!! Selamat Berjuang, semoga sukses dan senantiasa dirildoi Allah SWT.

0 Komentar:

Posting Komentar

"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".

Please Read This For Peace
(Mohon Baca Ini, Demi Persahabatan)




Disclaimer

I don't and never claim ownership or rights over images published on my blog unless specified.
All images are copyright of their respected creators. If any images that appear on my blog are in violation of copyright law, please contact me on my Chat Box/Guest Book or via my e-mail (maksumhamid [at] trenggalekjelita [dot] web [dot] id) and I will remove the offending pics as soon as possible.

Thank You So Much All Guests and Blogger Friends

I greatly appreciate your kindness to visit my blog and,
in return, I promise I will pay my own visit to your blogs or your sites as soon as possible.; Insyaallah, through this sort of social amiability and solidarity, we could find out a great
deal of thing which will be useful for advancing our human values.
For the sake of friendship and togetherness, please leave a sign of your presence on myChat Box/Guest Book or on comment, so that I can know it precisely and instantly.


Yours sincerely and best regard.
[Lina CahNdeso]

Categories

Senandung Kawula Alit (280) PNS dan Birokrasi (255) Artikel (223) Info (212) Pendidikan (163) Lowongan Kerja (161) Sains-Teknologi Informasi (151) Sejarah Trenggalek (145) Pembangunan (90) Politik (86) Bagi Pahlawan Kemerdekaan (83) Islam (70) Pra-Anggapan (70) Agamaku (69) Kriminal (69) UU-Peraturan (63) Anti Korupsi (60) Catatan Budaya (58) Antik dan Klasik (57) Olahraga (56) Numpang Niwul (54) Cinta dan Kasih Sayang (42) BisnisOnline (37) Tanggung Jawab dan Profesionalisme (37) Software (36) Biografi Tokoh Seni/Sastra Indonesia (35) Sains-Teknologi (32) Biografi Tokoh Peraih Nobel (31) PTC (31) Legeslatif (30) Mesum (27) Palestina (27) Kesehatan (25) Info Beasiswa (24) Thiwul-Manco-Rengginang (22) Zionist (22) Artikel-Copas (21) Flora/Fauna (21) Trik dan Tips Blogging (21) Bencana Alam (20) Langka (20) Selebritis/Tokoh (19) Pariwisata (18) Piala Dunia 2010 (18) Kasus Korupsi (16) Sejarah Dunia (16) English Version (13) Antik dan Klasik. Dongeng (11) Fakta Unik (11) Berita CPNS (9) Fauna (8) Idul Fitri (8) Bencana (6) Bonsai (6) Film (6) Office (6) Poetry (6) Eksekutif (5) My Award (5) Antivirus (4) Biografi Tokoh Lokal (4) Kabinet (4) Puisiku (4) Guest Book (3) Lomba (3) Musibah (3) Polisi (3) Affiliasi Bisnis (2) Bank (2) Biografi Tokoh Seni/Sastra Indonesia (English) (2) Ekonomi/Keuangan (2) Iklan/Pariwara (2) KIB Jilid 2 (2) Mbah Surip (2) Merapi (2) Musik (2) Pelantikan Presiden (2) Taxi (2) lebaran (2) Adipura (1) Alexa (1) Banner Sahabat (1) Biografi Tokoh Seni/Sastra Lokal (1) Catur (1) Cerpen (1) Daftar Posts (1) Dewa Ruci (1) Forex-JSS-JBP (1) GTT (1) Game (1) Google Sandbox (1) Hari Jadi (1) Irshad Manji (1) Jamu Tradisional (1) Jelajah Sepeda-Kompas (1) Jimat Trenggalek (1) Judi/Togel (1) Kuliner (1) Malaysia (1) Maria Verchenova: Russian golferMaria Verchenova: Russian golfer (1) Moammar Khadafi (1) Parcel (1) Perempuan (1) Pers (1) Pramuka (1) Psikologi (1) Resensi Buku (1) Sepak Bola (1) Sumpah Pemuda (1) TNI (1) Tradisional (1)
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes

Back To Top