Gubernur Jatim : Pemilukada Trenggalek Aman!
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo memastikan pelaksanaan pilkada di Kabupaten Trenggalek, Rabu (2/6) besok berjalan aman. Seluruh pasangan calon sudah menandatangani sikap kesediaan siap kalah dan tidak akan melakukan pengerahan massa.
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo memastikan pelaksanaan pilkada di Kabupaten Trenggalek, Rabu (2/6) besok berjalan aman. Seluruh pasangan calon sudah menandatangani sikap kesediaan siap kalah dan tidak akan melakukan pengerahan massa.
Ditemui usai meninjau persiapan pilkada di Trenggalek, Soekarwo mengatakan semua infrastruktur yang dibutuhkan telah siap. Dia membantah kabar adanya potensi kerusuhan yang akan mewarnai pilkada Trenggalek besok. "Tidak ada ancaman kerawanan di sini," katanya, Selasa (1/6).
Indikasi tersebut, menurut Soekarwo, terukur dari tidak adanya perkara pidana maupun administratif yang masuk dalam daftar sengketa pilkada. Bahkan hingga saat ini Soekarwo tidak mendengar adanya dugaan politik uang maupun kecurangan yang dilakukan tim sukses masing-masing pasangan.
Pemilihan kepala daerah Trenggalek ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yakni Bupati Trenggalek Soeharto yang berpasangan dengan Samsuri (Harsam), Wakil Bupati Mahsun Ismail yang berpasangan dengan Joko Irianto (Mahir), serta pasangan Mulyadi - Kholik (MK). Pasangan Harsam didukung oleh Partai Golkar, Demokrat, dan beberapa parpol kecil, pasangan MK didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa. Sementara Mahsun Ismail maju sebagai calon independen.
Selain memastikan keamanan pilkada, Gubernur juga memastikan dukungan keamanan dari tim SAR. Tim ini dipersiapkan untuk mengantisipasi bencana alam yang kerap terjadi di Trenggalek. Menurut pantauan Kesbanglinmas setempat, terdapat 11 kecamatan dan 72 desa yang termasuk rawan bencana.
Polres Trenggalek Siap Amankan Pemilukada
Sedikitnya 750 personil kepolisian dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan pemilihan kepala daerah Kabupaten Trenggalek, Rabu (2/6) besok. Masyarakat dan tim sukses dilarang melakukan sweeping untuk mengantisipasi praktik politik uang malam ini.
Polres Trenggalek Siap Amankan Pemilukada
Sedikitnya 750 personil kepolisian dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan pemilihan kepala daerah Kabupaten Trenggalek, Rabu (2/6) besok. Masyarakat dan tim sukses dilarang melakukan sweeping untuk mengantisipasi praktik politik uang malam ini.
Kepala Kepolisian Resor Trenggalek Ajun Komisaris Besar Polisi Eddy Hermawn mengatakan pengamanan pilkada ini melibatkan seluruh jajaran Polres di sekitar Trenggalek. Selain menerjunkan 450 anggota Polres Trenggalek, satu kompi Brigade Mobil Kediri, satu kompi Kepolisian Resor Tulungagung, tiga kompi Kepolisian Resor Ponorogo dan Pacitan juga diturunkan. Mereka dilengkapi dengan kendaraan taktis water canon untuk membubarkan aksi anarkis. "Kami antisipasi semua kemungkinan," kata Eddy kepada Tempo, Selasa (1/6).
Eddy menambahkan, pengamanan besok akan diprioritaskan kepada dua kecamatan yang dinilai rawan. Mereka adalah Kecamatan Munjungan dan Watulimo yang jauh dari jangkauan pengamanan. Sedikitnya satu peleton aparat kepolisian akan disiagakan di daerah lereng itu.
Dari 1.413 TPS yang tersebar di 157 desa/kelurahan di 14 kecamatan, terdapat 1.374 TPS yang dinyatakan aman. Sedangkan sisanya yakni 37 TPS termasuk dalam daerah rawan I dan dua TPS masuk rawan II.
Kekuatan tersebut masih didukung dengan petugas Kesatuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) sebanyak 2.826 personil. Mereka akan bekerjasama mengamankan pilkada bersama-sama satu satuan setingkat kompi (SSK) Komando Distrik Militer 0806 Trenggalek.
Masih menurut Eddy, pengamanan tersebut akan menggunakan pola 1 - 4 - 8, yang berarti satu anggota polisi bertanggungjawab pada empat Tempat Pemungutan Suara dengan dibantu delapan petugas Linmas.
Selain itu Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan aksi sweeping kepada orang-orang yang dicurigai melakukan politik uang. Sebab biasanya masing-masing kubu akan saling mengawasi. "Laporkan saja pada petugas kalau ada yang mencurigakan, jangan dihakimi sendiri," katanya.
Sumber : prigibeach.com
Sumber : prigibeach.com

0 Komentar:
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".