Selasa, 07 Juli 2009

PSB JALUR KHUSUS: BERPELUANG DISKRIMINATIF DAN RAWAN KKN

Penerimaan siswa baru tahun ini, melalui jalur reguler hanya menyisakan sedikit kesempatan bagi calon siswa baru. Banyak sekolah sudah membuka pendaftaran lewat jalur tes MIPA, Bahasa Inggris dan PMDK, beberapa minggu sebelum kelulusan Unas diumumkan. Penerimaan siswa lewat jalur khusus tersebut sebenarnya memang sangat diperlukan untuk memberi kesempatan bagi siswa dengan prestasi tertentu agar bisa masuk ke sekolah yang mereka inginkan.

Dalam praktek perekrutan siswa baru lewat jalur PMDK terindikasi adanya "pola" yang dapat merusak citra pendidikan di daerah ini. Ada sekolah yang menerima siswa lewat jalur khusus lebih dari 60% pagunya. Bahkan siswa yang diterima juga ada yang tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan, semisal Piagam Penghargaan atas prestasi yang telah dicapainya atau Surat Keterangan yang menunjukkan kelayakan siswa tersebut untuk bisa diterima melalui jalur PMDK.

Dengan demikian, masyarakat banyak merasa dikecewakan terutama mereka yang tidak bisa masuk ke sekolah-sekolah favorit dengan bekal NUN yang pantas. Indikasi adanya "permainan" menjadi rumor yang santer, seolah telah tumbuh embrio "percaloan siswa baru" yang kelak mungkin akan menjadi momok yang mengkandaskan kawula alit berpotensi untuk menikmati pemerataan pendidikan berkualitas.

Sebagai kawula alit, saya berdoa sekali lagi hanya mampu berdoa, semoga "embrio" percaloan yang santer diissukan masyarakat, tidak sampai mengotori dunia pendidikan di daerah ini. Dan tahun depan, penerimaan siswa baru melalui jalur khusus, terutama jalur PMDK hanya dibatasi maksimal 25% dari pagu siswa baru, serta dilakukan dengan disiplin ketat sesuai dengan aturan. Dengan demikian, generasi daerah ini pun kelak semakin baik dan bersih dari KKN. Apabila rumor ini benar-benar terjadi, bagaimanakah dengan nasib Bangsa kita? Bukankah "pendidikan" adalah wadah untuk "menggulawentah" generasi penerus Bangsa? Jika di istana "pendidikan" ternyata menjadi lahan embrio KKN, betapa menyedihkan. Akankah kita beringsut lagi ke masa silam yang kelam >>>......??? Kepada masyarakat, yang berduwit dan mampu membeli bangku sekolah favorit, sebaiknya menahan diri untuk tidak memaksakan kehendak demi diri sendiri dan keluarga. Jangan berpola pikir : menonjolkan apa yang kita punya, materi, kedudukan dan sebagainya. Ingatlah, hidup di dunia ini hanya sementara. Ada masa di mana yang favorit tak bisa dibeli dengan apa yang kita punya, tapi hanya bisa diraih dengan apa yang telah kita lakukan semasa hidup.
(Aku Tulis Buat : Keluargaku Tercinta. Tiada harta yang bisa kuwariskan, maafkan Abah)

0 Komentar:

Posting Komentar

"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".

Please Read This For Peace
(Mohon Baca Ini, Demi Persahabatan)




Disclaimer

I don't and never claim ownership or rights over images published on my blog unless specified.
All images are copyright of their respected creators. If any images that appear on my blog are in violation of copyright law, please contact me on my Chat Box/Guest Book or via my e-mail (maksumhamid [at] trenggalekjelita [dot] web [dot] id) and I will remove the offending pics as soon as possible.

Thank You So Much All Guests and Blogger Friends

I greatly appreciate your kindness to visit my blog and,
in return, I promise I will pay my own visit to your blogs or your sites as soon as possible.; Insyaallah, through this sort of social amiability and solidarity, we could find out a great
deal of thing which will be useful for advancing our human values.
For the sake of friendship and togetherness, please leave a sign of your presence on myChat Box/Guest Book or on comment, so that I can know it precisely and instantly.


Yours sincerely and best regard.
[Lina CahNdeso]

Categories

Senandung Kawula Alit (280) PNS dan Birokrasi (255) Artikel (223) Info (212) Pendidikan (163) Lowongan Kerja (161) Sains-Teknologi Informasi (151) Sejarah Trenggalek (145) Pembangunan (90) Politik (86) Bagi Pahlawan Kemerdekaan (83) Islam (70) Pra-Anggapan (70) Agamaku (69) Kriminal (69) UU-Peraturan (63) Anti Korupsi (60) Catatan Budaya (58) Antik dan Klasik (57) Olahraga (56) Numpang Niwul (54) Cinta dan Kasih Sayang (42) BisnisOnline (37) Tanggung Jawab dan Profesionalisme (37) Software (36) Biografi Tokoh Seni/Sastra Indonesia (35) Sains-Teknologi (32) Biografi Tokoh Peraih Nobel (31) PTC (31) Legeslatif (30) Mesum (27) Palestina (27) Kesehatan (25) Info Beasiswa (24) Thiwul-Manco-Rengginang (22) Zionist (22) Artikel-Copas (21) Flora/Fauna (21) Trik dan Tips Blogging (21) Bencana Alam (20) Langka (20) Selebritis/Tokoh (19) Pariwisata (18) Piala Dunia 2010 (18) Kasus Korupsi (16) Sejarah Dunia (16) English Version (13) Antik dan Klasik. Dongeng (11) Fakta Unik (11) Berita CPNS (9) Fauna (8) Idul Fitri (8) Bencana (6) Bonsai (6) Film (6) Office (6) Poetry (6) Eksekutif (5) My Award (5) Antivirus (4) Biografi Tokoh Lokal (4) Kabinet (4) Puisiku (4) Guest Book (3) Lomba (3) Musibah (3) Polisi (3) Affiliasi Bisnis (2) Bank (2) Biografi Tokoh Seni/Sastra Indonesia (English) (2) Ekonomi/Keuangan (2) Iklan/Pariwara (2) KIB Jilid 2 (2) Mbah Surip (2) Merapi (2) Musik (2) Pelantikan Presiden (2) Taxi (2) lebaran (2) Adipura (1) Alexa (1) Banner Sahabat (1) Biografi Tokoh Seni/Sastra Lokal (1) Catur (1) Cerpen (1) Daftar Posts (1) Dewa Ruci (1) Forex-JSS-JBP (1) GTT (1) Game (1) Google Sandbox (1) Hari Jadi (1) Irshad Manji (1) Jamu Tradisional (1) Jelajah Sepeda-Kompas (1) Jimat Trenggalek (1) Judi/Togel (1) Kuliner (1) Malaysia (1) Maria Verchenova: Russian golferMaria Verchenova: Russian golfer (1) Moammar Khadafi (1) Parcel (1) Perempuan (1) Pers (1) Pramuka (1) Psikologi (1) Resensi Buku (1) Sepak Bola (1) Sumpah Pemuda (1) TNI (1) Tradisional (1)
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes

Back To Top