Tiga siswa SMPN 1 Durenan yang baru saja lulus Unas telah berhasil meraih NUN tertinggi se-Kabupaten Trenggalek. Anwar Habibi meraih NUN 39,15 dengan nilai Bahasa Indonesia (9,40), Bahasa Inggris (10,00), Matematika (10,00) dan IPA (9,75).
Sedang NUN Dika Ardila juga 39,15 dengan nilai Bahasa Indonesia (9,60), Bahasa Inggris (9,80), Matematika (10,00) dan IPA (9,75). Untuk Rosida Fitrianingsih mendapat 39,10 dengan nilai Bahasa Indonesia (9,80), Bahasa Inggris (9,80), Matematika (10,00) dan IPA (99,50).
Keberhasilan mereka seakan telah melengserkan tradisi SMP Negeri 1 Trenggalek sebagai "Juara Nun Tertinggi se-Kabupaten Trenggalek" selama beberapa tahun. Rasa suka cita atas keberhasilan ketiganya tidaklah membuat mereka lantas membanggakan diri sebagai yang terbaik. Mereka mengakui, apa yang telah diraih adalah anugerah dari Allah. Seluruh siswa dan guru di sekolah mereka mengucap puji syukur ke hadirat Yang Maha Kuasa, mereka semua berbahagia.
Drs. Catur Winarno, MM., Kepala SMP Negeri 1 Trenggalek dengan tulus menyampaikan ucapan selamat pada ketiga siswa tersebut. "Mereka memang layak menjadi yang terbaik. Tidak selamanya sekolah di perkotaan (maksudnya : SMP di kecamatan kota yang difavoritkan/CahNdeso) selalu jadi yang terbaik", katanya dengan sumringah.
Catatan CahNdeso:
Selamat ya, atas keberhasilan Panjenengan yang hampir mencapai NUN sempurna. Semoga, Allah SWT meridloi dan senantiasa memberikan yang terbaik bagi Panjenengan di masa akan datang. Sukses dan selalu sukses... Alangkah bahagianya, bila anak saya bisa seperti Panjenengan...
Sedang NUN Dika Ardila juga 39,15 dengan nilai Bahasa Indonesia (9,60), Bahasa Inggris (9,80), Matematika (10,00) dan IPA (9,75). Untuk Rosida Fitrianingsih mendapat 39,10 dengan nilai Bahasa Indonesia (9,80), Bahasa Inggris (9,80), Matematika (10,00) dan IPA (99,50).
Keberhasilan mereka seakan telah melengserkan tradisi SMP Negeri 1 Trenggalek sebagai "Juara Nun Tertinggi se-Kabupaten Trenggalek" selama beberapa tahun. Rasa suka cita atas keberhasilan ketiganya tidaklah membuat mereka lantas membanggakan diri sebagai yang terbaik. Mereka mengakui, apa yang telah diraih adalah anugerah dari Allah. Seluruh siswa dan guru di sekolah mereka mengucap puji syukur ke hadirat Yang Maha Kuasa, mereka semua berbahagia.
Drs. Catur Winarno, MM., Kepala SMP Negeri 1 Trenggalek dengan tulus menyampaikan ucapan selamat pada ketiga siswa tersebut. "Mereka memang layak menjadi yang terbaik. Tidak selamanya sekolah di perkotaan (maksudnya : SMP di kecamatan kota yang difavoritkan/CahNdeso) selalu jadi yang terbaik", katanya dengan sumringah.
Catatan CahNdeso:
Selamat ya, atas keberhasilan Panjenengan yang hampir mencapai NUN sempurna. Semoga, Allah SWT meridloi dan senantiasa memberikan yang terbaik bagi Panjenengan di masa akan datang. Sukses dan selalu sukses... Alangkah bahagianya, bila anak saya bisa seperti Panjenengan...
2 Komentar:
Alhamdulillah, paling gak kalah jauh dengan NUN tertinggi se Jatim yang tnyata tetangga kita, SMPN 2 Tulungagung. Tertinggi se Trenggalek 39,15. Tertinggi se Tulungagung&Jatim 39,5. Btw NUN 34,66 masih bisa masuk SMAN 1 Trenggalek gak tahun ini ?
Anda coba saja untuk daftar. Sekolah tidak menetapkan batasan NUN. Hanya pagu penerimaan murid yang dibatasi. Walaupun demikian, CahNeso memprediksi NUN 35 adalah paling rendah rankingnya untuk memenuhi pagu PSB di SMAN 1 Trenggalek dan NUN 33 SMAN 2 Trenggalek. Karena adanya jalur PMDK, maka pagu jalur reguler berkurang. Semoga anda bisa diterima di SMAN 1 Trenggalek. Namun, jangan lupa : sekolah di mana pun anda harus berniat prestasi demi masa depan.
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".