JACK ST. CLAIR KILBY, ahli fisika Amerika, dikenal luas dalam dunia sains sebagai penemu sirkuit terintegrasi (IC), sebuah ciptaan yang mendasari lahirnya mikroelektronika modern. Atas prestasi ilmiah yang luar biasa ini ia dianugerahi setengah Hadiah Nobel Fisika di tahun 2000. Setengah lainnya dari Nobel Fisika tahun itu dibagi dua fisikawan lainnya, Herbert Kroemer dan Zhores Alferov, yang berhasil menemukan heterostruktur semikonduktor.
Jack St. Clair Kilby lahir di Jefferson City, Missouri, Amerika Serikat, 8 November 1923 (meninggal dunia 20 Juni 2005, dalam usia 81 di Dallas, Texas,Amerika Serikat) Ia memperoleh gelar insinyur elektro di tahun 1947 dari Universitas Wisconsin. Setelah itu ia bekerja di Globe Union Inc., Milwauke, sebagai periset di Laboratorium Centralab. Di sini ia berhasil mengembangkan sirkuit layar sutra berbasis keramik.
Pada tahun 1958, ia pindah ke Texas Instrument (TI), Dallas. Di musim panas tahun itu juga ia mendemonstrasikan keberhasilannya menciptakan mikrochip pertama (IC) di dunia. Rangkaian riset berikutnya ia lancarkan untuk menggali manfaat mikrochip bagi dunia militer, industri dan komputer. Dari kelompok riset yang dipimpinnya kemudian lahir piranti-piranti hebat seperti kalkulator dan printer thermal. Pada tahun 1970, Kilby meninggalkan TI dan bekerja sebagai penemu independen. Di tahap ini risetnya terkonsentrasi pada usaha mengembangkan sel-sel surya melalui teknologi silikon.
Pada tahun 1978, ia menjadi profesor luar biasa di Universitas A & M, Texas. Posisi ini didudukinya hingga tahun 1984. Setelah itu ia kembali terserap ke dunia industri dan menjabat direktur di berbagai perusahaan elektronik kelas satu di Amerika.
Berbagai penghargaan telah ia peroleh berkat prestasi ilmiahnya yang luar biasa. Ia mengumpulkan tak kurang dari 10 medali sains dan masuk dalam jajaran penemu Hall of Fame berdampingan dengan Henry Ford, Thomas Edison dan Wright bersaudara yang berjasa besar bagi pengembangan industri di Amerika Serikat.
Pada tahun 1996, pasar komponen elektronik dunia bernilai hampir 1000 milyar dolar, sekitar sepersepuluh dari nilai total ini berasal dari pasar sirkuit sederhana ciptaan Kilby. Ini bukti yang gamblang betapa sebuah gagasan yang lahir dari pria sederhana bernama Jack Kilby telah mengubah dunia secara besar-besaran.
Jack St. Clair Kilby lahir di Jefferson City, Missouri, Amerika Serikat, 8 November 1923 (meninggal dunia 20 Juni 2005, dalam usia 81 di Dallas, Texas,Amerika Serikat) Ia memperoleh gelar insinyur elektro di tahun 1947 dari Universitas Wisconsin. Setelah itu ia bekerja di Globe Union Inc., Milwauke, sebagai periset di Laboratorium Centralab. Di sini ia berhasil mengembangkan sirkuit layar sutra berbasis keramik.
Pada tahun 1958, ia pindah ke Texas Instrument (TI), Dallas. Di musim panas tahun itu juga ia mendemonstrasikan keberhasilannya menciptakan mikrochip pertama (IC) di dunia. Rangkaian riset berikutnya ia lancarkan untuk menggali manfaat mikrochip bagi dunia militer, industri dan komputer. Dari kelompok riset yang dipimpinnya kemudian lahir piranti-piranti hebat seperti kalkulator dan printer thermal. Pada tahun 1970, Kilby meninggalkan TI dan bekerja sebagai penemu independen. Di tahap ini risetnya terkonsentrasi pada usaha mengembangkan sel-sel surya melalui teknologi silikon.
Pada tahun 1978, ia menjadi profesor luar biasa di Universitas A & M, Texas. Posisi ini didudukinya hingga tahun 1984. Setelah itu ia kembali terserap ke dunia industri dan menjabat direktur di berbagai perusahaan elektronik kelas satu di Amerika.
Berbagai penghargaan telah ia peroleh berkat prestasi ilmiahnya yang luar biasa. Ia mengumpulkan tak kurang dari 10 medali sains dan masuk dalam jajaran penemu Hall of Fame berdampingan dengan Henry Ford, Thomas Edison dan Wright bersaudara yang berjasa besar bagi pengembangan industri di Amerika Serikat.
Pada tahun 1996, pasar komponen elektronik dunia bernilai hampir 1000 milyar dolar, sekitar sepersepuluh dari nilai total ini berasal dari pasar sirkuit sederhana ciptaan Kilby. Ini bukti yang gamblang betapa sebuah gagasan yang lahir dari pria sederhana bernama Jack Kilby telah mengubah dunia secara besar-besaran.
(Dari berbagai sumber. Foto : wikipedia)
Jangan lupa, baca juga biografi berikut, agar kita bisa belajar dari mereka untuk menjadi orang sukses:
- Joseph H. Taylor Jr, Penemu Pulsar Jenis Baru Membuka Peluang Studi Gravitasi
- Russel Alan Hulse, Pakar Astrofisika dan Sistem Model Komputer
- Georges Charpak, Peraih Nobel Fisika 1992
- Daftar Artikel Biografi Peraih Nobel
2 Komentar:
waw,hebat ya si jack ini...
semoga saja di negri ini ada yang bisa kaya si jack....
@sibutiz : Insyaallah, lima tahun lagi akan ada peraih Nobel dari Indonesia... Good luck, guys!!!
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".