Minggu Wage, 1 Januari 2012, saya hanya di rumah. Isteri saya bersama keponakan yang masih berusia 4, 11 dan 14 tahun sedang menikmati santai di kolam renang Jwalita, Stadion Menak Sopal, Trenggalek, Jawa Timur. Biasa, saya lebih suka di rumah pada hari-hari "meriah" seperti tahun baru. Sementara isteri saya tercinta yang punya hobby renang, gemar sekali menyaksikan festival rakyat dan pasar murah.
Di rumah, saya browsing mencari inspirasi untuk menulis. Karena tadi malam saya posting tentang Nyi Roro Kidul, maka dengan serius saya mencari-cari topik tersebut. Banyak yang saya dapat, tapi saya lebih tertarik untuk membaca artikel (khusus dan utama sekali membaca komentar-komentar) di dua blog, yakni blog http://www.mbah-marijan.org/, postingan "Kesaksian ‘RAJA JIN’ Soal Marahnya Nyi Roro Kidul", dan blog http://pemegangpetir.blogspot.com/, dengan posting berjudul "SEJATINYA KANJENG RATU KIDUL & RATU LOR".
Satu topik yang sama dibahas dalam kedua blog tersebut, yakni mengenai "Nyi Roro Kidul", artikelnya kurang seru dibanding dengan komentar para pembacanya. Ada 203 komentar pada blog mbah-marijan,org, sedang artikel blog pendekar petir ada 30 komentar. Sungguh komentar pembaca pada dua blog tersebut menyentuh pada topik artikel, sehingga mirip sebuah diskusi. Sayangnya, terkadang ada indikasi saling menyerang dan melecehkan! Kendati demikian, saya salut pada semua komentator, mereka hadir di blog-blog itu dengan komentar yang layak diapresiasi, bukan sekedar basa-basi absen kehadiran.
Dari semua komentar di dua blog itu, perhatian saya mengerucut pada komentar blog mbah-maridjan; saya sangat tertarik dan sangat setuju dengan komentar yang di tulis oleh Ary Sby pawang blog "Open Your Mind". Komentarnya cukup panjang, bisa dijadikan artikel tersendiri. Ary Sby berkomentar dengan gaya santai, namun disertai sumber yang jelas sehingga mampu menjadikan suasana "panas" mereda sekaligus berakhirlah "sesi comment" di blog http://www.mbah-marijan.org/, dengan penutup comment Ary, Sby on 14 May 2011 at 9:50 pm, yang berbunyi:
Di rumah, saya browsing mencari inspirasi untuk menulis. Karena tadi malam saya posting tentang Nyi Roro Kidul, maka dengan serius saya mencari-cari topik tersebut. Banyak yang saya dapat, tapi saya lebih tertarik untuk membaca artikel (khusus dan utama sekali membaca komentar-komentar) di dua blog, yakni blog http://www.mbah-marijan.org/, postingan "Kesaksian ‘RAJA JIN’ Soal Marahnya Nyi Roro Kidul", dan blog http://pemegangpetir.blogspot.com/, dengan posting berjudul "SEJATINYA KANJENG RATU KIDUL & RATU LOR".
Satu topik yang sama dibahas dalam kedua blog tersebut, yakni mengenai "Nyi Roro Kidul", artikelnya kurang seru dibanding dengan komentar para pembacanya. Ada 203 komentar pada blog mbah-marijan,org, sedang artikel blog pendekar petir ada 30 komentar. Sungguh komentar pembaca pada dua blog tersebut menyentuh pada topik artikel, sehingga mirip sebuah diskusi. Sayangnya, terkadang ada indikasi saling menyerang dan melecehkan! Kendati demikian, saya salut pada semua komentator, mereka hadir di blog-blog itu dengan komentar yang layak diapresiasi, bukan sekedar basa-basi absen kehadiran.
Dari semua komentar di dua blog itu, perhatian saya mengerucut pada komentar blog mbah-maridjan; saya sangat tertarik dan sangat setuju dengan komentar yang di tulis oleh Ary Sby pawang blog "Open Your Mind". Komentarnya cukup panjang, bisa dijadikan artikel tersendiri. Ary Sby berkomentar dengan gaya santai, namun disertai sumber yang jelas sehingga mampu menjadikan suasana "panas" mereda sekaligus berakhirlah "sesi comment" di blog http://www.mbah-marijan.org/, dengan penutup comment Ary, Sby on 14 May 2011 at 9:50 pm, yang berbunyi:
- "pahami dulu yang tersurat karena itu adalah firman Allah,. jangan mempelajari yang tersirat sebelum tahu apa yang tersurat, karena nanti bisa jadi salah paham",.
- "syariatnya dulu dibenarkan baru mempelajari hakikat,. karena hakikat tanpa syariat adalah sesat,. begitu pula syariat tanpa hakikat adalah terlalu kaku".
Tertarik untuk mengikuti artikel yang diposting http://www.mbah-marijan.org/ pada 16 June 2006, langsung saja ke sana. Namun, saya kini hendak sharing komentar Ary Sby, sebab bagi saya pribadi komentar tersebut sangat tepat mengenai sasaran, ilmiah (sumbernya jelas) dan bermanfaat. Karena panjang sekali, maka saya posting dalam dua bagian. Untuk episode pertama dapat di klik langsung di bawah ini.
Jangan lupa untuk mengikuti lanjutannya pada episode kedua, Insyaallah besok sudah tayang... (padahal sudah ana buat dan jadwal terbitnya besok dini hari, Selasa, 3 Januari 2012, hmmm...). Postingan ini berjudul "Nyi Roro Kidul, Jin Ataukah Bidadari?!", bak anak panah lepas dari busurnya namun melenceng tidak mengenai sasaran utama. Barangkali komentar Ary Sby bisa dijadikan bahan acuan, sekaligus saya juga berharap ada Sahabat blogger atau Pembaca yang mulia mau memberikan pencerahan agar saya mampu membidikan "anak panah" dengan tepat sehingga artikel ini sesuai dengan judulnya.
Terima kasih, salam sahabat.
Artikel terkait:
- Nyi Roro Kidul, Ratu Pantai Selatan Yang Tetap Cantik, Seksi dan Muda Belia
- Akhir Tahun 2010, Aku Menyablon Gambar Naga Pada Punggung Kaosku
- Legenda Nyi Blorong, Mistery Pantai Selatan
- Mistery Dunia Santet, Energi Supranatural Yang Menentang Logika (1)
- Mistery Dunia Santet, Energi Supranatural Yang Menentang Logika (2)
- Tari Bedhoyo Ketawang, 9 Penari Wanita, Penari Kesepuluh Nyi Roro Kidul
- Sisi Mistis Kekayaan Alam Trenggalek (Dam Bagong)
16 Komentar:
Assalamu'alaikum Mas...
wah makin hebat aja blognya, dangu mboten silaturahmi dumateng blog njenengan, mboten saged komentar masalah artikel meniko, malah takut salah je, nyimak kemawon, sekalian ngaturaken sugeng warsa enggal...
salam kagem konco2 trenggalek
Artikelnya sangat bagus kang, sangat mendidik...makasi atas infonya. Salam blogger
@ Insan Robbani: Salam sahabat, semamnten ugi kulo sakulawarga ing Trenggalek, ngaturaken Sugeng tanggap warsa 2012, mugi Gusti Allah SWT nganugrahaken rahmat, hidayah, inayah twin ridho, dumateng panjenengan sakukuban. Matursuwun.., kulo inggih namung 'mengarsipkan' masalah niki, sebab kita sama-sama awam dalam hal 'lelembut"..
@ angshare: Salam sahabat, terima kasih, saya sendiri hanya menjadi tukang arsip, bila suatu artikel saya anggap relevan bagi saya pribadi. Andai ada pembaca lain atau sahabat blogger yang juga "kesetrum" saya, mudah-mudahan artikel-artikel di blog ini bermanfaat.
kok yg dibahas byk Nyi Roro kidulnya sob..?
oya, met tahun baru aja, ada award spesial utkmu sob, mohon diambil dan diterima ya..
Ary Sby bener sob komentarnya ngenak banget :D
"pahami dulu yang tersurat karena itu adalah firman Allah,. jangan mempelajari yang tersirat sebelum tahu apa yang tersurat, karena nanti bisa jadi salah paham",.
"syariatnya dulu dibenarkan baru mempelajari hakikat,. karena hakikat tanpa syariat adalah sesat,. begitu pula syariat tanpa hakikat adalah terlalu kaku...
kata-katanya itu keren hehe
@ Penghuni 60: Iya Sob, soalnya Nyi Roro Kidul baru saja minta "tumbal" 103 Imigran Gelap di Pantai Prigi, Trenggalek...xixixi.. Tahnks, met tahun baru juga, Bro.. Ada award..wow... ocreeee...
@ iman@sampeweweh: Salam sahabat... betul Sob... mudah-mudahan kita dapat menerapkan itu dalam aktivitas kita sehari-hari..Thanks sudah hadir
klo nyi roro kidul adl bdadri, akn ku cri hngga ujung dnia...he he
nh knjngan blik sya mas, & jg plus"nya
@ Ilmu Hukum dan Internet Gratis Terupdate: Salam sahabat... Saya juga berharap Nyi Roro Kidul masuk golongan Bidadari. Okay..thanks, Guys...
Setahu ane, nyilorokidul yg asli sudah tidak ada,, jadi siapa sekarang yg di panti kidul? ada deeehh..
saya mengatakan demikian berdasarkan kisah dan sejarah yg saya terima di suatu pesantren,,
@ Pecandu Wordpress Dan Blogger: Salam sahabat, saya sendiri pun belum pernah bertemu dengannya. Namun "issu" dan cerita tentang dia saya dengar santer di sekeliling saya, sejak saya kecil hingga kini dewasa.
assalamualaikum wr. wb,.. teruslah berkarya dan menulis untuk berbagi ilmu dan pengalaman, salam sahabat
@ ready21: Waalaikumsalam wr.wb Salam sahabat, terima kasih sudah sudi hadir disini. Saya mungkin harus lebih banyak belajar pada Anda... terima kasih sudi hadir di sini. Sekalian saya mohon diijinkan untuk Copas artikel-artikel Anda untuk saya arsipkan di blog ini.
nyi roro kidul benar benar ada ya bung...?
@ koala sakti: Kalau andika tanya hal ini, saya hanya bisa bilang "saya yakin bahwa makhluq halus sebangsa Jin itu ada. Sedang Nyi Roro Kidul, saya belum tahu, apakah dia Jin atau hanya issu". Makasih, Brur dah hadir di sini. Salam sahabat...
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".