Foto: 1. Gus Ipul saat diwawancarai wartawan dan
- 2. Gus Ipul bersama seorang Kiyai Sepuh di Trenggalek
Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda Ansor dalam waktu dekat akan membekukan Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Trenggalek. Pernyataan ini disampaikan oleh Gus Ipul ketua Ansor Pusat ketika berkunjung ke Trenggalek, “kita akan konsultasikan dengan pengurus NU dan sebentar lagi akan ada perubahan kepengurusan Ansor Cabang Trenggalek karena saat ini Ansor cabang Trenggalek dianggap tidak taat dengan keputusan pusat,” terang Gus Ipul.
Ketika di tanya kapan sanksi pembekuan Ansor cabang Trenggalek, ”Saat ini para Kyai Sepuh masih musyawarah dan Insya Allah dalam waktu kurang dari dua minggu sudah diturunkan surat pembekuannya, nanti akan kita bentuk lagi kepengurusan baru setingkat lebih tinggi“ tambahnya. Sementara Ketua Ansor Cabang Trenggalek Mochamad Nasron enggan berkomentar terkait akan adanya rencana pembekuan yang dilakukan oleh Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda Ansor.
Di tempat sama ketua II NU cabang Trenggalek, KH.Mochamad Dhofir Suhaemi , mengaku kaget dengan kedatangan Gus Ipul, sebab kehadirannya sangat tiba-tiba. Menurut KH. Moch.Dhofir selama ini pihaknya menilai kepengurusan Ansor cabang Trenggalek seperti tidak pernah terjadi konflik apa-apa dan juga berjalan sesuai dengan prosedur, “ makanya saya heran kok ada informasi seperti ini, kalau toh memang aka nada upaya pembekuan tentunya semua akan dilakukan dengan bentuk musyawarah dulu jadi tidak mungkin keputusan ini dilakukan dengan sepihak,” terang Kyai yang kharismatik ini.
Komentar sama juga disampaikan oleh salah satu pengurus NU lainnya ketika menjamu kehadiran Gus Ipul di ruang VIP Pendopo Kabupaten .Nampak beberapa tokoh Kyai sepuh dan pengurus NU Cabang Trenggalek hadir dan setelah beramah tamah dengan Bupati Trenggalek H. Soeharto Gus Ipul meninggalkan tempat dan menuju Kabupaten Tulungagung, yang informasi akan melakukan pelantikan pengurus baru Ansor Tulungagung.
Ketika di tanya kapan sanksi pembekuan Ansor cabang Trenggalek, ”Saat ini para Kyai Sepuh masih musyawarah dan Insya Allah dalam waktu kurang dari dua minggu sudah diturunkan surat pembekuannya, nanti akan kita bentuk lagi kepengurusan baru setingkat lebih tinggi“ tambahnya. Sementara Ketua Ansor Cabang Trenggalek Mochamad Nasron enggan berkomentar terkait akan adanya rencana pembekuan yang dilakukan oleh Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda Ansor.
Di tempat sama ketua II NU cabang Trenggalek, KH.Mochamad Dhofir Suhaemi , mengaku kaget dengan kedatangan Gus Ipul, sebab kehadirannya sangat tiba-tiba. Menurut KH. Moch.Dhofir selama ini pihaknya menilai kepengurusan Ansor cabang Trenggalek seperti tidak pernah terjadi konflik apa-apa dan juga berjalan sesuai dengan prosedur, “ makanya saya heran kok ada informasi seperti ini, kalau toh memang aka nada upaya pembekuan tentunya semua akan dilakukan dengan bentuk musyawarah dulu jadi tidak mungkin keputusan ini dilakukan dengan sepihak,” terang Kyai yang kharismatik ini.
Komentar sama juga disampaikan oleh salah satu pengurus NU lainnya ketika menjamu kehadiran Gus Ipul di ruang VIP Pendopo Kabupaten .Nampak beberapa tokoh Kyai sepuh dan pengurus NU Cabang Trenggalek hadir dan setelah beramah tamah dengan Bupati Trenggalek H. Soeharto Gus Ipul meninggalkan tempat dan menuju Kabupaten Tulungagung, yang informasi akan melakukan pelantikan pengurus baru Ansor Tulungagung.
0 Komentar:
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".