KOMPAS/RIZA FATHONI Ilustrasi: Bengkel kerajinan di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (14/1). Melalui beasiswa ini, siswa dipersiapkan sebagai Tenaga Penyuluh Lapangan Industri Kecil dan Menengah (IKM) pada unit pendidikan di lingkungan Kementrian Perindustrian.
Kementerian Perindustrian RI menawarkan program beasiswa kepada siswa SMU/MA/SMK untuk dipersiapkan sebagai Tenaga Penyuluh Lapangan Industri Kecil dan Menengah (IKM) pada unit pendidikan di lingkungan Kementerian Perindustrian.
Penyelenggaraan program Beasiswa Tenaga Penyuluh Lapangan Industri IKM tersebut akan diberikan kepada para siswa/siswi SMU/MA/SMK berprestasi akademis, tetapi tidak mampu dari segi finansial di tingkat provinsi atau kabupaten/kota. Program beasiswa ini diprioritaskan bagi siswa yang tinggal di daerah tertinggal, terpencil, wilayah perbatasan, kawasan pascabencana, pascakonflik, dan daerah-daerah pemekaran.
Adapun pendidikan Tenaga Penyuluh Lapangan Industri IKM ini setara dengan program D-3 (diploma) dengan spesialisasi sebagai berikut:
* Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil Bandung/Teknologi Pembuatan Kain/IPA (SMU)-Eksakta (SMK)
* Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta/Teknologi Pengendalian Mutu Industri/IPA (SMU)-Eksakta (SMK)
* Akademi Teknologi Kulit Yogyakarta/Teknologi Bahan Kulit, Karet dan Plastik-Teknologi Pengolahan Kulit/IPA (SMU)-Eksakta (SMK)
* Akademi Kimia Analisis Bogor/Pengelolaan Lingkungan Industri/IPA (SMU)-Kimia (SMK)
* Akademi Pimpinan Perusahaan Jakarta/Kewirausahaan/IPA dan IPA-SMK
* Akademi Teknologi Industri Padang/Pengolahan Industri Pangan/IPA (SMU)-Kimia (SMK)
* Akademi Teknik Industri Makassar/Teknologi Pangan/IPA (SMU)-Kimia (SMK)
* Pendidikan Teknologi Kimia Industri Medan/Teknologi Pengolahan Atsiri dan Produk Hilir CPO/IPA (SMU)-Kimia (SMK)
Bagi yang tertarik, syarat utama pelamar beasiswa adalah siswa/i kelas tiga SMU/MA/SMK yang telah lulus satu tahun sebelumnya atau lulusan tahun 2009 dan menduduki peringkat 1 sampai 10 di kelasnya. Prestasi pelamar harus dapat ditunjukkan dengan nilai rapor kelas 1 sampai kelas 3 atau semester I sampai V.
Selain harus mendapatkan rekomendasi dari pemda/kepala dinas yang menangani sektor industri, pelamar harus menyertakan surat keterangan tidak mampu dari RT, RW, dan kepala desa setempat.
Bagi yang berhasil, skema beasiswa ini meliputi, antara lain, biaya transportasi pulang pergi dari daerah pelamar ke unit pendidikan, biaya hidup, biaya kuliah dan praktik, serta biaya buku. Sebaliknya, penerima beasiswa yang mengundurkan diri, diharuskan mengembalikan seluruh biaya yang telah dikeluarkannya.
Paling lambat pendaftaran beasiswa ini sampai 20 Mei 2010 mendatang ke alamat Biro Kepegawaian Kementerian Perindustrian RI di Jalan Jenderal Gatot Subroto Kav 52-53 Lt 8, Jakarta Selatan. Informasi selengkapnya mengenai syarat, skema beasiswa, lama kuliah dan pelaksanaan pendidikan, serta formulir pendaftaran bisa dilihat dan diunduh di sini.
Kompas
0 Komentar:
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".