PIERRE-GILLES DE GENNES, Ahli fisika Perancis. Ia tersohor sebagai penemu metode untuk mempelajari fenomena urutan dalam sistem-sistem materi yang sederhana. Temuannya ternyata efektif pula untuk digeneralisasikan pada sistem-sistem materi kompleks, terutama kristal cair dan bahan polimer. Atas capaian ilmiahnya yang mengejutkan ini ia dikaruniai Hadiah Nobel Fisika di tahun 1991.
Pierre-Gilles de Gennes lahir pada tahun 1932 di kota Paris, Perancis. Setelah tamat dari pendidikan dasar, menengah dan kolese, ia masuk Ecole Normale di tahun 1955. Dari tahun itu hingga 1959, ia menjadi insinyur riset di Pusat Energi Atom Saclay. Yang ia tekuni adalah bidang penyebaran neutron dan magnetisme. Disertasi doktoralnya bertalian dengan bidang tersebut dan ia menggarapnya di bawah bimbingan A. Herpin, A. Abragam dan J. Friedel.
Gelar Ph.D diraihnya pada tahun 1957. Dua tahun berikutnya ia menjadi tamu postdoktoral di Universitas Berkeley, Amerika Serikat, dan melakukan riset bersama C. Kittel. Setelah itu ia mengabdi selama 27 bulan di Angkatan Laut Perancis. Di tahun 1961, Gennes menjadi asisten guru besar di Orsay dan kemudian memimpin kelompok riset yang berusaha mengkaji masalah superkonduktor. Di tahun 1968 ia mengalihkan perhatian ilmiahnya pada masalah kristal cair. Tiga tahun berikutnya ia menjadi profesor di Coll & Egravge de France dan berpartisipasi dalam STRASACOL (sebuah forum kerjasama antara Strasbourg, Saclay dan Akademi Perancis) untuk meriset bahan-bahan polimer.
Sejak tahun 1980, ketertarikan Gennes pindah ke masalah interaksi antarmuka, terutama interaksi yang bertautan dengan dinamika pembasahan. Berikutnya, ia mendalami riset di bidang kimia-fisika adhesi. Berkat capaian ilmiahnya yang banyak dan menonjol, Gennes mengkoleksi banyak penghargaan sains. Di luar Nobel Fisika 1991, ia juga memenangkan Hadiah Holweck dari Gabungan Masyarakat Fisika Inggris dan Perancis, Hadiah Ampere dari Akademi Sains Perancis, Medali Emas dari CNRS Perancis, Medali Matteuci dari Akademi Sains Italia, Hadiah Harvey dari Israel, Hadiah Wolf dari Israel, Medali Lorentz dari Akademi Sains dan Seni Belanda serta Penghargaan Polimer dari APS dan ACS. Ia tercatat sebagai anggota Akademi Sains Perancis, Akademi Sains dan Seni Belanda, Royal Society di London, Akademi Sains dan Seni Amerika serta Akademi Sains Nasional Amerika.
Pierre-Gilles de Gennes lahir pada tahun 1932 di kota Paris, Perancis. Setelah tamat dari pendidikan dasar, menengah dan kolese, ia masuk Ecole Normale di tahun 1955. Dari tahun itu hingga 1959, ia menjadi insinyur riset di Pusat Energi Atom Saclay. Yang ia tekuni adalah bidang penyebaran neutron dan magnetisme. Disertasi doktoralnya bertalian dengan bidang tersebut dan ia menggarapnya di bawah bimbingan A. Herpin, A. Abragam dan J. Friedel.
Gelar Ph.D diraihnya pada tahun 1957. Dua tahun berikutnya ia menjadi tamu postdoktoral di Universitas Berkeley, Amerika Serikat, dan melakukan riset bersama C. Kittel. Setelah itu ia mengabdi selama 27 bulan di Angkatan Laut Perancis. Di tahun 1961, Gennes menjadi asisten guru besar di Orsay dan kemudian memimpin kelompok riset yang berusaha mengkaji masalah superkonduktor. Di tahun 1968 ia mengalihkan perhatian ilmiahnya pada masalah kristal cair. Tiga tahun berikutnya ia menjadi profesor di Coll & Egravge de France dan berpartisipasi dalam STRASACOL (sebuah forum kerjasama antara Strasbourg, Saclay dan Akademi Perancis) untuk meriset bahan-bahan polimer.
Sejak tahun 1980, ketertarikan Gennes pindah ke masalah interaksi antarmuka, terutama interaksi yang bertautan dengan dinamika pembasahan. Berikutnya, ia mendalami riset di bidang kimia-fisika adhesi. Berkat capaian ilmiahnya yang banyak dan menonjol, Gennes mengkoleksi banyak penghargaan sains. Di luar Nobel Fisika 1991, ia juga memenangkan Hadiah Holweck dari Gabungan Masyarakat Fisika Inggris dan Perancis, Hadiah Ampere dari Akademi Sains Perancis, Medali Emas dari CNRS Perancis, Medali Matteuci dari Akademi Sains Italia, Hadiah Harvey dari Israel, Hadiah Wolf dari Israel, Medali Lorentz dari Akademi Sains dan Seni Belanda serta Penghargaan Polimer dari APS dan ACS. Ia tercatat sebagai anggota Akademi Sains Perancis, Akademi Sains dan Seni Belanda, Royal Society di London, Akademi Sains dan Seni Amerika serta Akademi Sains Nasional Amerika.
(Dari berbagai sumber. Foto: nobelprize)
Jangan lupa baca juga :
- Frederick Passy, Ekonom dan Aktivis Kemanusiaan
- Wolfgang Paul, Ahli Fisika Jerman
- Hans Georg Dehmelt, Penangkap Ion
- Norman F.Ramsey,Penemu Medan Osilator
- Daftar Artikel Biografi Peraih Nobel
9 Komentar:
orang orang macam itu kalo dah meraih nobel yang satu, yang lain pada nyusul. gak heran deh kalo $$nya banyak( gak nyambung ) dan tenar serta banyak nobel
salam human. hahaha
@Bejo Otak cerdas, kerja cekatan, kreatif, produktif = jadi milyuner...xaxaxa
salam sahabat
ehm perancis to jebolannya,kalaudi bilang fisika saya sempat nol mas mergo saya soal geofisika mumet,eh mas tuh 4000+ tv chanel gambar porno kok dipasang se???mata saya jadi gerah maaf yo
@Dhana/戴安娜 Yang mana: 4000+ tv chanel gambar porno kok dipasang se???mata saya jadi gerah maaf yo== ??? Saya dheg-dhegan Jenk. Demi Allah bantuin saya... mana??? Kirim email kontak saya, iya, Jenk... Zajakhumulloh khoyron katsiron.
saya penemu orang jualana mebel aja...
*apa hubungannnya ?
cah ndeso, jelita, juwita, tapi pagerank alexa kamu dibawah 500rb, hebat euw.....!!!
@secangkir teh dan sekerat roti Hahaha.... ada hubungannya, No-bel dan Meu-bel... sama-sama bel-nya...
@nufnang Thanks banget atas pujian Anda, saya sendiri juga heran, kok bisa yaaa... artinya saya tidak mengira kalau itu dapat dicapai oleh blog "ecek-ecek" seperti ini...
@ haryoshi : Thanks, Guys.. will kiss you back!
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".