السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
![]() |
Foto: http://www.beritabatavia.com |
Barusan tadi saya melihat televisi milik Nasdem (MetroTV), ada headline News (Jum'at, 14 Desember 2012) tentang ditahannya pelaku video porno yang beredar di Mojokerto baru-baru ini. Si cewek adalah siswi salah satu SMK swasta di kotamadya tersebut dan oleh kepala sekolah sudah dikeluarkan terhitung tanggal 5 Desember 2012; Sedangkan pelaku cowok, berusia 21 tahun juga mantan siswa SMK tersebut yang sudah keluar tahun lalu.
Berita itu, mengulas selintas tentang perilaku seks di kalangan remaja Indonesia dengan mengutip hasil survey KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) tahun 2010 lalu, yang menyimpulkan bahwa:
Berita itu, mengulas selintas tentang perilaku seks di kalangan remaja Indonesia dengan mengutip hasil survey KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) tahun 2010 lalu, yang menyimpulkan bahwa:
- 32% remaja usia 14-18 tahun di kota-kota besar (Jakarta, Bandung dan Surabaya) sudah pernah melakukan hubungan seks.
- 21,2% remaja putri di Indonesia pernah melakukan aborsi.
- 97% perilaku remaja diilhami pornografi di internet.
Sungguh sebuah angka yang mengerikan bila dilihat dari jumlah penduduk Indonesia yang 250 jutaan, dan 99% diantaranya dipastikan menganut Agama alias dari keluarga yang beragama!!! Saya yakin, hasil survey KPAI tahun 2010 itu akan melonjak drastis bila dibanding dengan fenomena kehidupan remaja/generasi muda dewasa ini.
Masalah seks dan pornografi di kalangan generasi muda ini juga telah merambah lebih luas lagi, ke pedesaan dan daerah-daerah terpencil di Bumi Ibu Pertiwi tercinta. Adakah kita kaum remaja/remaji ini akan terjerumus pula di lembah nista tersebut?! Jawabannya tergantung pada komitmen dari remaja dan generasi muda itu sendiri. Sebab, kendati ortu (orang tua), lingkungan dan sistem pendidikan sudah membatasi apa yang kita (remaja) lakukan, kalau kita sebagai remaja tidak mampu mengontrol diri dan mengendalikan langkah kehidupan kita demi masa depan yang gemilang, maka hasilnya jelas akan merugikan diri sendiri. Tanpa komitment dan keteguhan dalam menjalankan tuntunan Agama, maka kita akan tetap terjerembab dalam lembah seks bebas dan pornografi!
Saya mengajak diri saya sendiri, mudah-mudahan mampu mempertahankan citra saya sebagai muslimat dan memelihara kesucian hingga pernikahan menjelang. Sebab, harga diri dan kesucian seorang wanita (juga pria), tentu akan membawa efek terhadap perjalanan hidup seseorang (dan keturunannya!) di masa depan. Saya yakin, haqul yaqin, bahwa apa yang dilarang dan diperintahkan oleh al Islam pasti pantas untuk ditaati, karena al Islam adalah Rahmat bagi seluruh ummat manusia! Semoga Allah SWT senantiasa melindungi diri saya, keluarga saya, pembaca/pengunjung Cangkrug-ane CahNdeso serta seluruh generasi muda -putera/puteri Ibu Pertiwi- dari dampak negatif internet minded.
آمِيْن يآمُجيْبَ السَّائِليْنَ
جَزَكُمُ الله خَيْرًا كَثِيْرًا
وَعَلَيْكُمْا لسَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
20 Komentar:
hai Lina betul pertahankan prestasimu yah
itulah anak jaman sekarang walupun situs2 gtua udah pada di tutup tpi masi'j ada yng kebobolan heheh.. mau
Sungguh berita yang miris untuk di lihat dan di dengar.Sesungguhnya bukan media elektronik dan internet saja yang menjadi penyebabnya, tapi pada diri mereka sendiri. Semoga kita semua tdk termasuk dalam orang2 yang tidak di sukai Allah.
Miris, memprihatinkan dan menyedihkan perkembangan perilaku diluar normatif kalangan remaja. dan trend-nya cenderung mneningkat.
@Annesya: Aamiin, terimakasih ya mBak. Semoga saja saya mampu. God bless you, semoga sukses dengan karya-karya mBak...
@Brebes VS Lamongan: Barangkali memang sudah zamannya, karena dunia makin sepuuuh (tua!). Terimakasih, Mas sudah hadir kembali disni. Salam sahabat
@mariyanto widodo: Betul sekali, Kangmas. Miris dan menggetarkan hati nurani, semoga doa Kangmas agar kita masuk dalam "hamba Allah yang disenangi-Nya" terkabul, Aamiin. Salam sahabat
@Ririe Khayan: Injih, mBak... semoga saya dan mBak, serta seluruh keluarga kita, juga pengunjung blog ini, senantiasa dilindungi Allah SWT dari godaan syaithon yang terkutuk. Aamiin. Terimakasih, atas kehadiran mBak di sini. God bless you...
benarbenar moral sudah hancur...
masa masa sma merupakan masa pengen coba2
kalo orang tua nggak berperan sebagai orang tua pasti anaknya akan mencari info lewat internet, dan jadinya.....
beginilah remaja Indonesia.
maklum aq kan udah nggak remaja lagi..
tapi masih unyu2 :p
Sudah jamannya begono,,Namun kembali kepada diri sendiri untuk menjaganya
Kesadaran dari masing-masing penggunanya mba ya. Yuk ber Internet Cerdas :))
Salam
.. widichhhhhhh,, kok kayak gitu ya?!? kayaknya jaman yang makin aneh nich. bahkan hamil di luar nikah pun udah makin marak. emmmm,, kayaknya mereka^ itu kurank iman kale ya?!? tembok-nya kurank kuat sich,, yachhhh,, smoga aja dech tahun depan gak meningkat lagi. aamiin,, ..
hei thanks yah masukannya di blog :)
Kalau demikian berarti sudah banyak sekali para remaja yang menerapkan internet tidak sehat. Dan kita tidak bisa menyalahkan internet sebagai biang dari semua itu, karena semua kembali kepada diri pribadi masing2. Mari kita berinternet sehat dan cerdas.
Remaja identik dengan suatu hal keingin tahuan yang luas. namun, sayangnya mereka tidak dapat menyaring dan menyalurkan dalam suatu hal kegiatan yang positif, dan lebih rela menjadikan diri mereka sebagai korban tekhnologi.
Sukses selalu
Salam Wisata
Saya setuju sob, itulah salah 1 dampak negatif dari internet.
Hasil survey itu bohong itu hanya sampel saja dari beberapa orang, yg kemudian diambil persentase dari segelintir orang responden. Jadi gak usah dipercaya, waspada sih boleh dan perlu.
artikel yang sangat bermanfaat sekali,kunjungan perdana gan salam kenal
Videonya ada gak????
mantap
Berkaca dari kasus tersebut, sudah sepantasnya para blogger agar tidak menyebarkan informasi yang berbau fornografi. Thanks dan salam kenal
Memang perilaku yang nyeleneh tentang seks para remaja kita dipengaruhi oleh dumay yang kadang edan juga share yang begiruan,oleh karena nya sebagai blogger kitapun juga tanggung jawab untuk membersihkan kontent porno dengan menyapu bersih keyword yang mereka ciptakan, seperti yang dilakukan teman-teman Yogya dengan gerakan sapu bersih kontent negatid " ABG Ypgya Hot- Ciblek Yogya -dll " nach harus saling mendukung untuklebih efektifnya gerakan ini kawan, dan yang pasti jangan ikut-ikut posting yang begituan dech... Haram dan dosanya ngalir terus...he,,he,,he,.salam dari Konco lawas Tukang Marmer Tulungagung
Memprihatinkan..
Posting Komentar
"Bila Anda berkenan, dengan segala kerendahan hati, saya mohon, sudilah menuliskan komentar di sini; Bagi Anda yang berniat Copas konten blog, saya persilahkan, dan tolong link balik diikutkan. Terima kasih, Love and Peace".